Entri yang Diunggulkan

D. Fungsi larutan elektrolit dalam tubuh manusia

Cairan di dalam tubuh kita terdiri dari banyak zat, salah satunya adalah elektrolit. Elektrolit ini memiliki peran penting dalam fungsi tubu...

Senin, 04 Mei 2020

KONSEP MOL

Holaaa, Assalamualaikum Wr.Wb
Selamat Pagi semuanya.
Kita lanjutkan pembahasannya. Kali ini kita akan belajar hitung-hitungan yaa.
Siap-siap Go On!

I. KONSEP MOL
 Apa siih itu Mol Yaa? Ada yang tau? Gini gini, pernah menimbang baram ya, satuannya gram kan. kemudian kalau ngukur suhu satuannya derajat celsius kan. Kalau nimbang sawit kira-kira cocok gak kalau satuannya ons atau gram? misalnya 100 ons sawit. Ada? ya ada kalau mau capek yaa kan.
Jadi maksud mol itu adalah sama seperti satuan. yaps satuan jumlah zat.

Kata mol berasal dari bahasa latin moles yang artinya   sejumlah massa . Istilah molekul merupakan bentuk lain dari kata moles yang artinya sejumlah kecil massa

II. CONTOH-CONTOH SOAL
A. HUBUNGAN MOL DENGAN MASSA 
Rumus anatara mol dan massa dapat dilihat dari rumus dibawah ini:



 



Jadi Kalau mencari Mol kita harus tau gram dan Mr atau Ar-nya. Minggu lalu kita udah bahas bagaimana cara mencari Mr dan Ar yaa. Ingat kembali ^^.
Contoh soal:
Tentukan jumlah mol senyawa NaCl 106 gram jika diketahui Ar Na = 23 dan Ar Cl = 35 !
Jawab:
dik: massa=106 gram
        Mr NaCl =23+35=58
dit: Mol?
Penyelesaian:





 
B. HUBUNGAN MOL DENGAN JUMLAH PARTIKEL
Jika pada soal yang diketahui atau terdapat pernyataan jumlah partikel maka yang kita gunakan adalah rumus:




Contoh soal:
Tentukanlah jumlah partikel yang memiliki 0,1 mol zat.
Perhatikan soal diatas memiliki kata kunci Jumlah partikel. Artinya kita akan menggunakan rumus Mol=jumlah partikel/6,02 x 10^-23. seperti rumus diatas. Tapi didalam soal yang ditanya adalah jumlah partikel sehingga yang kita tulis adalah:
Diketahui:
mol=0,1
Ditanya: Jumlah partikel
Penyelesaian:

C. HUBUNGAN  MOL DENGAN VOLUME
Jika didalam suatu masalah atau soal yang diketahui adalah volume yang ada satuannya Liter. maka kita menggunakan rumus:
Contoh Soal:
Diketahui massa NaOH  adalah 80 gram . tentukan berapa volume senyawa  tersebut dalam keadaan STP !  (Mr=40)
Diketahui:
Massa= 80 gram
Mr=40
Ditanya: Volume?
Penyelesaian:
Jika didalam soal terdapat pernyataan Liter, maka yang kita gunakan rumus 
Tetapi didalam soal belum ada molnya kan? oleh karena itu kita cari molnya terlebih dahulu.
Bagaimana?
kita menggunakan rumus mol dengan massa:







karena disoal gram=80, dan Mr=40 maka molnya adalah:





Jika mol= 2 mol maka volumenya adalah:
  Okee, Demikian pelajaran konsep mol kali ini yaa.
Semoga kalian semua Paham, 
Wassalamualaikum wr.wb ^^

INDIKATOR ASAM BASA

INDIKATOR ASAM BASA
Setelah kita mengetahui berbagai macam jenis larutan asam ataupun basa, maka sekarang kita akan belajar tentang pelbagai indikator yaitu indikator alami dan indikator larutan.
Indikator asam dan basa adalah suatu zat yang jika ditambahkan kesuatu larutan berbeda akan berbeda pula warna yang dihasilkan apakah suatu larutan asam atau basa.
Contohnya:
Kertas Lakmus
Kertas lakmus di basa akan berwarna biru sedangkan di asam akan berubah menjadi warna merah.

A. Indikator alami
Indikator alami ini berasal dari bahan-bahan yang dibuat dari bahan alam. Beberapa bahan alam yang dapat digunakan adalah:










Kelemahan dari zat alami adalahsetiap tumbuhan memiliki kadar zat kimia yang berbeda-beda. Sehingga untuk menentukan suatu larutan asam atau basa sangat kurang relevan.

B. Indikator yang berasal dari zat kimia
Indikator yang berasal dari zat kimia tergolong indikator universal dalam artian merupakan indikator yang sudah teruji dan kemampuannya dalam menentukan asam-basa larutan sudah reliabel dilengkapi dengan skala pH yang dikandung oleh suatu larutan tersebut.
Indikator universal ini terbagi menjadi 2 yaitu kertas dan larutan

Indikator berupa Kertas
Indikator kertas ada beberapa jenis. namun yang sering digunakan adalah kertas lakmus dan kertas indikator. mari kita bahas satu persatu yaa:
a. Kertas indikator universal
Mau tau bagaimana kertas indikator universal itu? perhatikan gambar dibawah ini:













Kertas di sini berupa kertas serap berbentuk strip, dan tiap kotak kemasan indikator jenis ini dilengkapi dengan peta warna. Nah cara menggunakannya itu mudah banget. Kamu tinggal mencelupkan sehelai kertas indicator ke dalam larutan yang akan kamu ukur pH-nya. Jika berubah menjadi merah, berarti larutan tersebut asam, jika berwarna biru, maka larutan tersebut basa.

b. kertas lakmus
Kertas lakmus adalah kertas dari bahan kimia yang dapat berubah warna jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan asam atau basa. Warna yang dihasilkan dipengaruhi oleh kadar keasaman bahan yang ada dalam larutan. Pada Bahasa Inggris disebut sebagai Litmus Paper.











Kertas lakmus memiliki beberapa jenis warna, antara lain berikut ini.
Merah Lakmus merah adalah kertas lakmus yang memiliki warna merah. Jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan asam, maka tidak terjadi perubahan warna. Sedangkan jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan basa, maka kertas merah akan berubah warna menjadi biru.
Biru Lakmus biru adalah kertas lakmus yang memiliki warna biru. Jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan basa maka tidak terjadi perubahan warna. Sedangkan jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan asam, maka kertas biru akan berubah warna menjadi merah.
Netral Lakmus netral adalah kertas lakmus yang memiliki warna putih. Jika ditetesi atau dicelup ke dalam larutan asam, maka akan berubah warna menjadi merah. Sedangkan jika ditetesi atau dicelupkan ke dalam larutan basa, maka akan berubah warna menjadi biru.

Indikator Berupa Larutan
Beberapa zat kimia dapat digunakan sebagai indikator apakah suatu larutan asam atau basa jika dicampurkan. Beberapa contoh zat kimia yang dapat digunakan adalah:











  • Phenol Ptalein (PP)

indikator ini dibuat dengan cara kondensasi anhidrida ftalein atau asam ftalat dengan fenol. Memiliki trayek pH sebesar 8,2 – 10,0 dengan asam yang tidak berwarna dan berwarna merah muda pada larutan basa.
  • Metil Merah (mm)

Indikator metil merah adalah salah satu indikator asam basa yang memiliki warna merah dalam asam dan jingga dalam basa dengan trayek pH 4,2 – 6,3.
  • Metil Jinga (mo)

Indikator metil jingga merupakan salah satu indikator asam basa yang akan berwarna merah dalam asam dan berwarna jingga dalam basa dengan trayek pH 3,1 – 4,4.
  • Bromtimol Blue (BTB)

Indikator BTB merupakan salah satu indikator yang akan berwarna merah kuning dalam larutan asam dan biru dalam larutan yang bersifat basa dengan trayek pH 6,0 – 7,6.
  • Indikator Campuran

Untuk beberapa titrasi tertentu, kadang harus dilakukan dengan menggunakan indikator campuran. Yang dimaksud dengan indikator campuran adalah campuran antara dua jenis indikator atau antara sebuah indikator dengan suatu zat warna biasa yang bukan merupakan indikator pH. Indikator campuran ini tidak dapat berubah warna seperti indikator yang lainnya, tetapi pada pH tertentu warnanya akan hilang dalam akan menjadi hitam yang dalam pengerjaannya terlihat kelabu.


Jawablah pertanyaan dikolom komentar dengan format nama-kelas-jawab
Apakah  lumut kerak/liken (Rocella tinctoria) termasuk asam, basa atau netral?